Ikan Terubuk bernama ilmiah Tenualosa macruraciri morfologi Ikan Terubuk adalah memiliki tubuh yang pipih (compressed) dan bilateral simetris.Mulut ikan terubuk dapat disembulkan (protactile). Ikan terubuk memiliki badan polos (tidak mempunyai bintik hitam disepanjang tubuhnya) serta berwarna abu-abu dengan pola berwarna kehijauan atau keperakan dibagian atas tubuhnya.Ditengah sisi tubuh tepat dibelakang sirip dada terdapat warna keemasam menyerupai pita berwarna terang. Ikan Terubuk tidak memiliki gurat sisi (linea lateralis) dan tubuh diliputi sisik mulai dari ujung mulut hingga pangkal ekor.

Ikan terubuk merupakan ikan pelagis kecil dari famili Clupeidae yang lebih dikenal sebagai ikan Herring di barat (Eropa). Ikan Terubuk menjadi primadona serta kebanggaan indonesia, khususnya di wilayah Riau. Kabupaten Bengkalis dikenal dengan julukan kota ikan Terubuk karena ikan Terubuk menjadi sumber Daya ikan kebanggann daerah ini karena memiliki nilai ekonomis tinggi terutama telurnya dengan wilayah habitat hidupnya spesifik sehingga harus dikelola serta dimanfaatkan secara lestari untuk keberlanjutan dan keberadaannya.

Kondisi populasi ikan terubuk sekarang mengalami penurunan populasi , hal tersebut dimungkinkan karena:

a. Data tentang status populasi ikan belum diketahui secara pasti,

b. Penangkapan dengan mengunakan alat yang tidak selektif,

c. Penangkapan di muara saat memijah, karena nilai harga jual telur ikan terubuk yang tinggi menjadi daya tarik masyarakat untuk menangkap, namun potensi 60-200 ribu akan hilang dan mengancam populasi dan kelestarian

d. Penangkapan ikan yang berlebih (Over Fishing) saat ikan beruaya atau mencari makan.

Saat ini status ikan terubuk masuk dalam perlindungan terbatas yaitu untuk periode waktu dan lokasi penangkapan tertentu, sesuai Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor KEp.59/MEN/2011 tentang Penetapan Status Perlindungan Terbatas Jenis IkanTerubuk( Tenualosa macrura).