Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Prov. Kalteng yang ditunjukkan oleh Kepala Bidang Perikanan Tangkap  H Arief Rakhman F secara langsung menyaksikan PDA (  Pile Driving AnalyzerTest yang dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana PT. Anugrah Rahmat Perdana di lokasi pembangunan Dermaga Pelabuhan Perikanan Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan, Kamis (28/7/2022). Saat ini pembangunan Dermaga Pelabuhan Perikanan Kuala Pembuang tahap II sudah masuk pada bulan ketiga minggu ke-11, dengan kemajuan pekerjaan per 19 Juli 2022 sebesar 54,149%.

Sebelumnya, koordinasi koordinasi evaluasi progres dan rencana penyelesaian masalah pembangunan Dermaga Pelabuhan Perikanan Kuala Pembuang tahap II. hasil berdasarkan rapat yang telah dilaksanakan di Aula Dislutkan Prov. Kalteng pada 20 Juli 2022 yang lalu, salah satu hal yang disepakati adalah tindak lanjut pelaksanaan PDA    Test  . Diharapkan pekerjaan ini dapat selesai pada November 2022 sesuai target yang telah ditentukan.

Saat rapat koordinasi Kadislutkan Prov. Kalteng    H Darliansjah menambahkan  , “Dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan Dermaga Pelabuhan Perikanan Kuala Pembuang Tahap II perlu dilakukan PDA    Test  tiang pancang dermaga, yang dibangun dengan tujuan untuk mengetahui nilai daya dukung tiang tunggal serta keutuhan tiang dan join (sambungan tiang) sehingga diharapkan Dermaga Pelabuhan Perikanan Kuala Pembuang yang dibangun ini secara utuh memiliki kualitas yang baik dan teruji.”

PDA adalah jenis pengujian tiang pancang yang digunakan pada pondasi bangunan menggunakan alat khusus berupa  monitor tablet yang terintegrasi dengan  sensor strain transduser dan  accelerometer serta terhubung dengan palu atau  hammer menggunakan kapasitas tertentu. Untuk dapat melakukan pengamatan/analisis tersebut, pengujian PDA  test tiang pondasi yang akan dilakukan pengujian harus memenuhi beberapa syarat, termasuk usia beton harus mencapai 21 hari setelah pembuatan, dan usia tiang harus dilakukan setelah pemancangan.

Suatu perencanaan dapat dikatakan benar dan aman apabila beban yang mendasarkan pada tanah tidak melampaui ketahanan itu sendiri atau tanah masih dalam keadaan elastis sewaktu dibebani. Untuk memastikan hal ini diperlukan banyak sekali penyelidikan untuk mengetahui sifat-sifat tanah dalam mendistribusikan beban.

Sementara, PDA merupakan solusi yang tepat sebagai salah satu metode pembebanan untuk mengetahui perilaku tanah lapis per lapisnya sesuai dengan penyelidikan tanah awal sewaktu dibebani. PDA memakai sistem gelombang yang ditimbulkan oleh  tumbukan palu dan reaksi tanah dengan memakai  perangkat lunak gelombang PDA-W. PDA tidak memakan waktu lama dalam pekerjaan, hemat dalam biaya dan tingkat keakuratannya sangat baik. Penyelidikan PDA telah dilakukan dalam  American Standard Testing and Material (ASTM) 4945. (JH/Tin/Foto : BKA/edt:rkh)